Selasa, 25 November 2025

Memahami Jenis-Jenis Kabel Fiber Optic

 Secara umum, fiber optic dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan mode transmisi cahaya, jumlah serat, dan konstruksi kabelnya.

a. Berdasarkan mode cahaya

    1. Single-mode Fiber (SMF)

  • Inti serat sangat kecil (± 8–10 mikrometer).

  • Hanya satu jalur cahaya yang merambat.

  • Cocok untuk jarak jauh (puluhan hingga ratusan km).

  • Banyak dipakai untuk backbone ISP, antar kota, atau antar gedung.

    2. Multi-mode Fiber (MMF)

  • Inti serat lebih besar (± 50 atau 62,5 mikrometer).

  • Banyak jalur cahaya merambat (multi-mode).

  • Cocok untuk jarak pendek hingga menengah (biasanya sampai beberapa ratus meter).

  • Banyak digunakan untuk jaringan di dalam gedung, kampus, atau pabrik.


b. Berdasarkan lingkungan pemasangan

    1. Indoor Fiber Optic

  • Dirancang untuk digunakan di dalam ruangan.

  • Biasanya lebih ringkas, fleksibel, dan tidak setahan outdoor terhadap cuaca.

  • Contoh: kabel patch cord di rak server, jaringan antar ruangan.

    2. Outdoor Fiber Optic

  • Memiliki jaket pelindung yang lebih tebal dan kuat.

  • Tahan terhadap panas, hujan, kelembapan, hewan, dan tekanan fisik.

  • Terkadang dilengkapi penguat (strength member) atau bahkan lapisan baja (armored).


c. Contoh konstruksi kabel

  • Loose Tube: serat optik berada dalam tabung longgar berisi gel pelindung, cocok untuk outdoor dan jarak jauh.

  • Tight Buffered: serat diselimuti pelindung lebih rapat, cocok untuk indoor dan instalasi yang lebih fleksibel.

  • Armored Cable: memiliki lapisan logam pelindung untuk area yang rawan gigitan hewan, tertimpa batu, dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Memahami Prinsip Kerja dan Teknologi Fiber Optic

  Agar lebih paham kenapa fiber optic bisa begitu cepat, penting untuk memahami prinsip kerjanya. a. Prinsip kerja dasar Fiber optic bekerja...